Harapan Untuk Jokowi JK

Masa jabatan Susilo Bambang Yudoyono dan Budiono memimpin Indonesia periode 2009-2014 baru saja berakhir dan telah digantikan oleh Jokowi-JW untuk masa jabatan 2014-2019. Setelah melalui proses pemilihan umum yang begitu mendebarkan dan penuh ketegangan-ketegangan oleh masing-masing pendukungnya.

Tentunya dalam kepemimpinan Jokowi-JK kedapan akan banyak tantangan yang akan dihadapi, banyak harapan masyarakat yang tentunya akan diberikan kepada pasangan ini. Harapan-harapan besar masyarakat untuk sosok Jokowi yang digadang-gadang akan membawa perubahan untuk Indonesia jangan sampai dikhianati. Kedepan rakyak akan menilai, bagaimana kinerja sang Jokowi-JK ini.

Memang banyak PR Jokwi-JK untuk memperbaiki kondisi Indonesia saat ini. Entah akan mulai dari sektor mana? Karena sangat kompleks sekali permasalahan di Indonesia dalam setiap sektor yang ada. Mulai dari masalah birokrasi, infrastruktur, suprastruktur, sarana prasarana, dan masih banyak lagi sektor yang tentunya harus dibenahi.

Terpenting dari segala sektor ini, yang sangat perlu diperhatikan adalah pembangunan mental, seperti yang selama ini disampaikan yaitu, "Revolusi Mental". Apakan ini kedepan akan tetap dipakai atau hanya sebagai bahan kampanye silam. Tetapi yang jelas ini harus dipertahankan dan terus ditingkatkan dalam masalah pembangunan mental. Karena sehebat apapun pembangunan diberbagai sektor tanpa dibarengi oleh pembangunan mental yang kuat dan matang, semua itu hanya akan sia-sia belaka.

Tentu semua ini tidak mudah dilakukan oleh pasangan Jokowi-JK. Butuh banyak dukungan dan apresiasi dari maysarakat luas untuk mensukseskan program-program yang akan dijalankan. Masyarakat juga harus mengawal. Mungkin masyarakat ingin cepat mendapatkan hasil kinerja dari pemimpin baru, tapi butuh proses untuk mewujudkan semua ini. Tak sekedar semudah membalikan telapak tangan. Karena begitu luasnya wilayah Indonesia ini dan kompleksnya permasalahan yang harus ditangani. 

Inilah harapan mereka yang berhasil saya pertanyakan:

Meskipun kita mempunyai pilihan yang berbeda saat pemilu, tapi kali ini kita harus satu visi,yaitu membawa Indonesia menjadi lebih baik. Semua kebijakan-kebijakanpemerintah pasti ada positif dan negatifnya. Mari kita melihat secara objektif dengan 2 sudut pandang, agar kita selalu bias mendukung dan mengawal pemerintahan kita. (Dwi Nawang Wicaksana : Mahasiswa Kedokteran Hewan UGM)

Berharap Indonesia menjadi lebih baik siapapun presidennya, masyakarkat harus patuh dan mengawal. (Haris Setiawan : Bachelor of Education)

Harapan saya ketika Jokowi JK menjabat dapat memberikan kenaikan gaji PNS naik 100%. (Panggih Widodo : Pegawai Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Kulon Progo)

Semoga JK dan Jokowi lebih mendengarkan aspirasi rakyak kecil dan tingkat korupsi menurun. Buat Jokowi semoga tetap Rock and Roll. (Resvardika: Official Servant )

Pendidikan di Indonesia bisa merata dalam segala hal , semua tidak dipersulit untuk bisa sekolah. (Marissa Dwi Andhany: Mahasiswi Pendidikan Biologi Universitas Ahmad Dahlan).

Harpan saya untuk Jokowi-Jk kedepan lebih kreatif, inovatif, dan produktif. (Bambang D.H.: Pengelola Desa Wisata Tinalah)

Harapan kedepan untuk Jokowi, semua S.Hut dapat jadi PNS semua. Semoga Jokowi-JK bisa menjadi pemimpin yang diharapkan rakyat, bahkan lebih baik lagi dari kepemimpinan sebelumya. (Inawati Febriana: Bachelor in Faculty of Forestry  Universitas Gadjah Mada)

Indonesi lebih baik lagi. Semoga kesejahteraan guru/dosen akan meningkat. Sektor pendidikan akan lebih baik lagi. (Muhammad Joko Susilo: Kepala Prodi Pendidikan Biologi Universitas Ahmad Dahlan)

Semoga Indonesia lebih baik lagi dan harus aman. (Desy Liana D.N: Student in)

Harapan saya dari sisi masyarakat peternakan yaitu, peraturan serta tindak lanjut mengenai rantai perkembangbiakan, bibit serta produksi harus dirumuskan dengan matang. Planning untuk menjadi Negara yang berswasembada daging jangan hanya sekedar wacana dan harapan, tapi harus dibarengi dengan sistem perbibitan yang benar terlebih dahulu. (Niza Zainatul L. Q: Bachelor of Animal Husbandry)

Indonesia lebih maju, kurangi kegiatan impor, berdayakan kekayaan  Indonesia, kurangi korupsi, dan tingkatkan kesejahteran guru. (Persita Pupung Haryadi: Bachelor of Education)

Semoga presiden yang baru bisa membawa Indonesia menjadi lebih baik lagi, semakin maju, rakyat makmur, dan tidak ada korupsi lagi. Perkembangan teknologi lebih maju lagi untuk meningkatkan kemajuan dalam berbagai sektor. (Leny Apriliana Sari: Bachelor of Education)

Semoga tidak ada kasus hamil sebelum (diluar) nikah. (Jenny)

Semoga bisa makan enak, minum enak, tidur enak, ngapa-ngapain enak. (Mungad: Student of Computer Science in Malay University)

Mendapatkan kekasih pujaan hati (Rian Febrianto: Student of English Literature in UNY)